Senin, 14 Januari 2019

sekilas tentang penyakit lupus

Apakah Penyakit Lupus itu ?

Penyakit Lupus adalah sejenis penyakit autoimune, yaitu penyakit yang terjadi akibat sistem imun (kekebalan) tubuh yang seharusnya berfungsi melawan kuman dan benda asing, mengalami kelainan hiperaktif sehingga justru melawan sel, jaringan dan organ tubuh sendiri yang sehat. Jadi semacam senjata makan tuan.

 Apa Penyebab Terjadinya Penyakit Lupus ?

Penyebab penyakit lupus belum sepenuhnya diketahui, namun diduga ada dua faktor yang berperan :
  1. Faktor internal/ genetik, lupus sering terjadi pada ras kulit putih dan orang Asia
  2. Faktor eksternal, antara lain : obat, racun dan sinar ultraviolet.

Pada Usia Berapa dapat Terjadi Penyakit Lupus?

Penyakit lupus dapat menyerang semua usia, termasuk bayi baru lahir (neonatal lupus), akan tetapi sering ditemukan pada perempuan usia 15 – 45 tahun.

Ada Berapa Jenis Penyakit Lupus?

Terdapat 4 jenis Penyakit Lupus yang sudah dikenal :
  1. Lupus eritematosus sistemic
  2. Lupus eritematosus discoid (hanya rash/kemerahan di kulit tanpa disertai gejala lain)
  3. Lupus eritematosus yang dipicu obat (drug induced)
  4. Lupus eritematosus neonatus (neonatal lupus, yaitu lupus yang menyerang bayi baru lahir).

Bagaimana Gejala Lupus ?

Gejala lupus sangat bervariasi dan manifestasinya dapat berbeda-beda. Gejala awalnya sering hilang sendiri tanpa pengobatan (fase remisi) dan dapat kambuh lagi beberapa waktu kemudian. Adapun gejala yang sering dikeluhkan :
  • Cepat lemas dan capek
  • Demam berkepanjangan lebih dari 38oC (bukan disebabkan karena infeksi )
  • Bercak merah pada pipi berbentuk seperti sayap kupu-kupu (Butterfly Rash) atau bercak merah berparut (discoid rash) di kulit setelah terkena sinar matahari
  • Bercak kemerahan pada kulit
  • Sakit (nyeri dan bengkak) pada sendi / tulang terutama di lengan dan tungkai, menyerang lebih dari 2 sendi dalam jangka waktu lama.
  • Nyeri lambung berulang
  • Rambut rontok
  • Penurunan berat badan
  • Sariawan yang hilang timbul
  • Keguguran berulang
  • Sakit kepala
  • Kejang atau kelainan saraf lain
  • Gangguan Ginjal
  • Sakit di dada bila menghirup nafas dalam
  • Ujung-ujung jari pucat / bewarna

Apa Lupus Bisa Disembuhkan?

Lupus tidak dapat disembuhkan, tetapi dapat dikendalikan dengan menghindari faktor-faktor pencetus timbulnya lupus.

Apa Saja Pengobatan Lupus ?

Pengobatan  lupus tergantung dari tipe lupus, berat ringannya lupus, organ tubuh yang terkena serta komplikasi yang ditimbulkan. Untuk itu diperlukan penilaian medis secara berkala. Jika terdapat gejala ringan dapat diberikan obat anti inflamasi non steroid (OAINS) dan anti malaria (hydroychloroquine). Jika terdapat gejala yang berat dan mengancam jiwa maka diberikan kortikosteroid (prednison, metilprednison) dan obat imunosupresif (azathioprine, cyclophosphamide, mycophenolatemofetil, dan cyclosporine)
Obat-obat tersebut mempunyai beberapa efek samping yang beragam dari ringan sampai berat dan terkadang baru dirasakan dalam jangka waktu lama, yaitu : nyeri ulu hati, mual dan kadang disertai muntah, berat badan meningkat, muka menjadi bulat, pengapuran tulang, rambut rontok, meningkatkan risiko infeksi. Oleh karena itu pengobatan diberikan dengan PENGAWASAN DOKTER dengan mempertimbangkan risiko dan keuntungan bagi pasien. Setelah mengalami perbaikan makan maka dosis dan jenis obat akan dikurangi secara bertahap.

 Apakah Pencetus Kambuhnya Lupus ?

Lupus dapat dicetuskan oleh paparan sinar matahari dan infeksi. Jika kambuh akan timbul kemerahan pada wajah atau kulit lainnya dan kemudian terjadi pula gangguan pada alat tubuh lainnya. Terkadang lupus dicetuskan pleh kehamilan dan setelah persalinan.

Lupus dan Kehamilan

Wanita muda dengan lupus dapat mengalami kemandulan dan keguguran, tetapi tidak sedikit penderita dapat mempunyai anak dengan aman. Meskipun dapat terjadi perburukan lupus pada awal kehamilan dan saat persalinan tetapi lupus tersebut dapat dikontrol. Oleh karena itu penting untuk memeriksakan diri secara berkala pada dokter kandungan dan dokter yang berpengalaman menangani lupua.

Gaya Hidup

Sangat penting untuk menjaga gaya hidup yang aktif dengan melakukan olahraga yang teratur dengan mengurangi paparan sinar matahari. Bisa disiasati dengan mengatur waktu olahraga, baju tangan panjang, menggunakan penutup kepala dan menggunakan tabir surya. Dalam hal ini, Alhamdulillah dengan menggunakan pakaian muslimah yang syar’i dapat melindungi tubuh wanita dari paparan sinar matahari.

Bagaimana Hidup dengan Lupus ?

Penderita lupus dapat mempunyai keterbatasan aktivitas atau risiko kecacatan, penyakit tersebut dapat menjadi terkontrol dan juga menjadi berat. Mereka dapat menderita gangguan mental emosional seperti gelisah, marah, depresi, dan menyesali hidup. Oleh karena itu diperlukan hubungan dokter-pasien yang baik dan bantuan/ dukungan dari keluarga dan teman.

Kapan Berkonsultasi dengan Dokter ?

Penderita lupus disarankan segera berkonsultasi dengan dokter apabila didapatkan gejala-gejala:
  • Demam tinggi
  • Sakit kepala hebat
  • Terdapat darah pada air seni
  • Nyeri dada
  • Sesak nafas
  • Bengkak pada tungkai
  • Kelemahan pada anggota gerak
  • Nyeri perut yang hebat
  • Nyeri sendi yang tidak biasa
  • Gangguan penglihatan
  • Keguguran berulang

SALURI (Periksa Lupus Sendiri)

  1. Apakah Persendian anda sering teras asakit, nyeri atau bengkak lebih dari 3 bulan?
  2. Apakah jari tangan dan/ jari kaki pucat, kaku atau tidak nyaman di saat dingin?
  3. Apakah anda pernah menderita sariawan lebih dari 2 minggu?
  4. Apakah anda mengalami kelainan darah seperti : anemia (kurang darah merah), leukositopenia (leukosit yang menurun), atau trombositopenia (trombosit yang menurun)?
  5. Pernahkah pada wajah anda terdapat ruam kemerahan berbentuk kupu-kupu yang sayapnya melintang dari pipi ke pipi?
  6. Apakah anda sering demam di atas 38 C dengan sebab yang tidak jelas?
  7. Apakah anda pernah mengalami nyeri dada selama beberapa hari saat menarik nafas?
  8. Apakah anda sering merasa sangat lelah dan sangat lemas, bahkan setelah cukup beristirahat?
  9. Apakah kulit anda hipersensitif terhadap sinar matahari?
  10. Apakah terdapat protein pada pemeriksaan kencing anda?
  11. Pernahkah anda mengalami serangan atau kejang?
Bila anda menjawab “Ya” untuk minimal 4 pertanyaan, ada kemungkinan anda terkena lupus. Segera kosultasikan dengan dokter atau rumah sakit terdekat.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar